Sulutmagazine.com, Jakarta – Kejahatan Penganiayaan yang berakhir dengan kematian kembali terjadi di Jakarta.
Seorang pramugari bernama Mery ditemukan tak berdaya di Villa Picita Anyer, (5/9), dengan tubuh penuh luka sabetan benda tajam, diduga korban penganiayaan, saat ditemukan korban masih bernafas dan dilarikan ke RS MMC Kota Tangerang, sempat dirawat beberapa hari akhirnya korban meninggal dunia pada Minggu malam (8/9) di Rumah Sakit.
Keesokan harinya korban dibawah keluarga ke Sidoarjo (9/9) pagi untuk dimakamkan, sebelum menghilang (30/8) korban bertemu dengan sahabat dekatnya bernama Yunita, pada media ini Yunita mengatakan saat bertemu korban menceritakan bahwa mantan pacarnya menelpon dan mengancam untuk menjalin hubungan kembali, dan korban tidak mau untuk kembali.
Korban sempat berpesan dan memberitahukan pin ATM miliknya kepada Yunita, seolah akan terjadi sesuatu terhadap dirinya, setelah berpisah korban sudah tidak bisa di hubungi, sampai dengan teman kerja Rita menelpon Yunita dan menanyakan keberadaan Mery, karena sudah tidak bisa dihubungi lagi.
Akhirnya Mery ditemukan di Villa Picita Anyer, atas kematian tersebut diduga pelaku nya adalah mantan pacarnya, dan Keluarga korban akan melaporkan peristiwa tersebut ke Polda Metro Jaya. (*)
Jemmy
